Minggu, 15 November 2015

PENINGKATAN PRODUKSI KACANG TANAH DENGAN TEKNOLOGI PENYIANGAN

Produksi kacang tanah di Indonesia masih tergolong rendah. produksi kacang tanah di Indonesia berkisar antra 1 – 1,3 ton/ ha (BPS 2015). Jika kita bandingkan dengan produksi Negara-negara tetangga seperti Filipina yang mampu memproduksi kacang tanah 3,05 ton/ha, Vietnam mampu 1,8 ton/ha, sedangkan kita 1,3 ton/ ha hanya lebih tinggi dari pada Thailand  yaitu 1,2 ton/ha.
jika kita tidak memperbaiki system budidaya kita maka kita akan jauh ketinggalan dengan Negara tetangga bahkan kita menjadi target pasar Negara-negara tetangga. Negara Indonesia harusnya berbangga dengan luas wilayah yang begitu besar disbanding Negara-negara ASEAN lainnya akan tetapi kita masih terkendala serapan teknologi bagi petani masih rendah, sehingga informasi teknologi yang mempu meningkatkan produktivitas pertanian kita sulit tercapai, ditambah lagi dengan adanya politisasi bahan pangan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab.
salah satu teknologi untuk meningkatkan hasil produksi kacang tanah nasional telah banyak diteliti oleh para akademisi, peneiliti, instansi pemerintah dll. tulisan ini merangkum bebrapa hasil penelitian yang berkaitan dengan peningkatan produksi kacang tanah di Indonesia. salah satunya adalah teknologi penyiangan. penelitian yang dilakukan pada 2011 di kebun percobaan Gunungbulu dan laboratorium Agronomi Universitas Mercu Buana Yogyakarta dengan judul Produktivitas Kacang Tanah Di Lahan Kering Pada Berbagai Intensitas Penyiangan dengan nama peneliti Wafit Dinarto dan Dian Astriani. 

 dalam penelitian ini peneliti menggunakan  perlakuan sebagai berikut,
A = Tanpa penyiangan
B = Penyiangan 21 hari setelah tanam
C = Penyiangan umur 14 dan 28 hari setelah tanam
D = Penyiangan umur 21 dan 42 hari setelah tanam.
E = Penyiangan umur 14, 28, dan 42 hari setelah tanam.
F = Penyiangan dengan herbisida pra tumbuh + 42 hari setelah tanam.
G =Penyiangan dengan herbisida pra tumbuh + 21 dan 42 hari setelah tanam

dari perlakuan tersebut peneliti menyampaikan hasilnya bahwa pengaruh penyiangan sangat berpengaruh dalam meningkatkan hasil produksi kacang tanah. adapun hasil penelitiannya adalah sebagai berikut.
A = Tanpa penyiangan                                                                                         : 1.62 ton/ha
B = Penyiangan 21 hari setelah tanam                                                                 : 1.64 ton/ha
C = Penyiangan umur 14 dan 28 hari setelah tanam                                            : 2.56 ton/ha
D = Penyiangan umur 21 dan 42 hari setelah tanam.                                           : 2.1 ton/ha
E = Penyiangan umur 14, 28, dan 42 hari setelah tanam.                                    : 2.55 ton/ha
F = Penyiangan dengan herbisida pra tumbuh + 42 hari setelah tanam.              : 1.86 ton/ha
G =Penyiangan dengan herbisida pra tumbuh + 21 dan 42 hari setelah tanam   : 1.95 ton/ha
dari hasil tersebut dapat kita ketahui bahwa perbaikan teknologi budidaya pertanian kita salah satunya dengan penyiangan akan memberikan hasil yang lebih. meskipun semakin banyak input yang diberikan belum tentu meningkatkan hasil. sebagai contoh hasil tertinggi ditunjukan pada perlakuan penyiangan dua kali pada umur 14 dan 28 hst sebanyak 2.56 ton/ha kemudian diikuti penyiangan tiga kali pada umur 14, 28 dan 42 hst sebanyak 2.55 ton. selain itu ada yang menarik dari penelitian ini yaitu perlakuan dua kali pada umur yang berbeda ternyata tidak memberikan hasil yang sama yaitu perlakuan penyiangan pada umur 21 dan 42 hst, justru hasilnya lebih rendah disbanding penyiangan pada umur 14 dan 28 hst. ini berarti bahwa ketepatan waktu penyiangan akan memberikan pengaruh yang sangat nyata dari pada kita mengacu pada berapa kali kita melakukan penyiangan tetapi  tepat waktu kah kita dalam merawat dan memenejemen tanaman yang telah kita budidayakan.
JADI bukan hal yang mustahil untuk mencapai yang namanya swasembada pangan jika kita mau memulai dari sekarang untuk menerapkan teknologi yang bermanfaat untuk peningkatan hasil dari tanaman budidaya kita.

DAFTAR PUSTAKA
Katalok BPS : 5203014. 2015. Produksi Tanaman Pangan 2014. Badan Pusat Statistik. Jakarta
Dinarto, W.  Dan Dian A. 2012. Produktivitas Kacang Tanah di Lahan Kering Pada Berbagai Intensitas Penyiangan. AgriSains Vol. 3 No. 4 : (33-43)

0 komentar:

Posting Komentar

berikan saran, kritikan dan masukan dari tulisan di blog ini yang bersifat membangun demi kemajuan pertanian kita