Kamis, 15 Oktober 2015

PEMUPUKAN TEPAT HASIL MENINGKAT

 PEMUPUKAN JAGUNG
Kementerian Pertanian menargetkan produksi jagung mencapai 20 juta ton di tahun 2015. Target tersebut mengalami peningkatan dibanding tahun ini sebesar 19,3 juta ton. Kepala Subdirektorat Jagung Direktorat Budidaya Serealis Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian Bambang Sugiharto mengatakan, agar target tercapai maka Kementan akan menggenjotĂ‚  pergantian varietas benih jagung biasa ke hibrida. Dengan penggunaan varietas unggul maka produksi panen bisa meningkat hingga 5-10 ton per hektar. 
selain menggunakan benih unggul tanaman jagung juga responsive terhadap pemupukan. agar produksi bisa meningkat dan mencapai tarjet penulis ingin berbagi tentang cara dan waktu aplikasi pupuk pada tanaman jagung. 

 1. pemupukan pertama 7 – 12 hst (hari setelah tanam)
saat umur 7-12 hst tanaman jagung baru memiliki 1-2 daun, akan tetapi fase ini lah yang akan menentukan terbentuknya tongkol jagung. pemberian pupuk seawall mungkin bisa mencegah keterlambatan proses pertumbuhan jagung karena nutrisi yang dibutuhkan tak tersedia. 
2. Pemupukan kedua 20 – 25 hst
jika umur sekian tanaman sudah memiliki 6-7 daun yang membuka dengan tinggi tanaman ± 60 cm. pemupukan umur 20-25 hst akan berpengaruh pada pembentukan jumlah baris per tongkol. jika pemupukan pertama menentukan terbentukanya tongkol maka pemupukan fase ini akan menentukan besar kecilnya diameter tongkol jagung, semakin besar tongkol jagung maka semakin banyak pula hasil dari pertanam jagung.
3. Pemupukan ketiga 35-40 hst.
sebetulnya dengan pemupukan 2 kali yang pertama dan kedua tanaman sudah melewati masa kritis. akan tetapi agar hasil bisa mencapai 8-10 ton ha maka pemupukan ke-3 wajib diberikan agar saat tanaman mulai melakukan pengisian dan pemasakan biji tidak mengalami defisiensi nutrisi. 

 Adapun dosis yang diberikan penulis menggunakan dosis sebagai berikut  :
dosis pupuk pada tanaman jagung (kg/ha)

  1. pemupukan pertama NPK (16-16,16), SP-36 = 250 ; 100
  2. Pemupukan kedua NPK; Urea = 250 ; 100
  3. pemupukan ketiga  Urea = 200 kg




Selain pupuk kimia, untuk menjaga kesuburan biologi tanah gunakan pupuk organic/kandang saat tanam atau sebelum tanam jagung. pupuk organic berperan memperbaiki tekstur tanah (gembur) dan menjaga kadar lengas tanah (kelembaban) 


PETANI SEJAHTRA BANGSA BERJAYA
Salam Dari Desa

0 komentar:

Posting Komentar

berikan saran, kritikan dan masukan dari tulisan di blog ini yang bersifat membangun demi kemajuan pertanian kita