Minggu, 11 Oktober 2015

MERENCANAKAN SEBELUM TANAM

 KAPAN SAATNYA KITA TANAM
Kebanyakan petani kita adalah masih petani latah, dimana kebanyakan petani menanam komoditas disaat petani lain merasakan kenaikan harga komoditas yang ditanam. misalnya saat cabai menembus harga Rp. 50.000, maka akan berbondong-bondong petani kita akan menanam cabai baik dari petani nggunung, pesisir bahkan ibu-ibu perumahan pun akan ikut menanam dalam polibag berharap bisa menikmati kenaikan harga tersebut.
jarang kita sadari dan rencanakan bahwa dengan kita menanam komoditas yang sama dan jumlah yang banyak maka, akan terjadi over produksi di pasaran. sedangkan tidak diimbangi dengan peningkatanpermintaan dari komoditas tersebut, alhasil harga komoditas akan turun, sesuai dengan teori ekonomi bahwa produksi harus diimbangi dengan permintaan pasar.
agar kita tidak terjebak oleh permainan spekulan atau oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, sebagai petani atau penggiat pertanian mulai sadar akan informasi dan perencanaan sebelum melakukan memutuskan tanam komoditas tertentu. dengan cara sebagi berikut
1. Mencari informasi Pasar
ada baiknya kalau kita luangkan waktu untuk mencari-cari info harga komoditas baik dipasar atau kepetani yang lagi panen. langkah ini bisa d jadikan patokan bahwa komoditas yang mau kita tanam laku atau tidak di pasaran.
2. Belajar teknik budidaya
jika sudah memutuskan untuk menanam komoditas tertentu maka, kita harus paham dan mengerti bagaimana teknik budidayanya, bisa mencari info lewat buku, bertanya langsung dengan ahlinya, dan bisa mencari di internet.
3. mempersiapkan SAPRODI (Sarana Produksi)
sarana produksi ini penting karena untuk mendaptkan hasil yang mangsimal tentu dengan saprodi yang mencukupi. bisa tanam tpi tidak ada pupuk maka tanaman tidak mendapatkan hasil yang maksimal, begitupula dengan pestisidanya, agar tanaman kita bisa terhidar dari serangan OPT (organism pengganggu tanaman) perlu kita siapkan pestisidanya. pestisida dapat yang ramah lingkungan, pestisida nabati, hanyati atau biologi.
4. membuat jadwal aktivitas tanam
tidak ada salahnya kalu kita sebelum tanam membuat jadwal aktivitas tanam, agar kita bisa mengontrol tiap fase pertumbuhan tanaman kita. jangan sampai waktunya memupuk kita lewatkan sehingga berdampak hasil kita turun bahkan bisa menyebabkan gagal panen.

Salam Dari Desa
semoga bermanfaat buat kita semua

0 komentar:

Posting Komentar

berikan saran, kritikan dan masukan dari tulisan di blog ini yang bersifat membangun demi kemajuan pertanian kita